Daftar Situs Warisan Dunia di Peru
From Wikipedia, the free encyclopedia
Situs-Situs Warisan Dunia Organisasi Pendidikan, Saintifik dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization, UNESCO) adalah tempat-tempat penting untuk warisan kebudayaan atau alam yang dideskripsikan dalam Konvensi Warisan Dunia UNESCO, yang didirikan pada 1972.[1] Peru meratifikasi konvensi tersebut pada 24 Februari 1982, menjadikan situs-situs sejarahnya layak untuk dimasukkan ke daftar tersebut.[2]
Artikel atau sebagian dari artikel ini mungkin diterjemahkan dari List of World Heritage Sites in Peru di en.wikipedia.org. Isinya masih belum akurat, karena bagian yang diterjemahkan masih perlu diperhalus dan disempurnakan. Jika Anda menguasai bahasa aslinya, harap pertimbangkan untuk menelusuri referensinya dan menyempurnakan terjemahan ini. Anda juga dapat ikut bergotong royong pada ProyekWiki Perbaikan Terjemahan. (Pesan ini dapat dihapus jika terjemahan dirasa sudah cukup tepat. Lihat pula: panduan penerjemahan artikel) |
Situs pertama dari Peru masuk daftar tersebut di sesi ke-7 Komite Warisan Dunia, yang diadakan di Firenze, Italia pada 1983: "Kota Cuzco" dan "Kawasan Sejarah Machu Picchu".[3] Pada 2010, Peru memiliki 11 situs pada Daftar Warisan Dunia. Tujuh didaftarkan sebagai situs kebudayaan, dua sebagai alam, dan dua sebagai campuran, pertemuan kriteria seleksi budaya dan alam, yang ditentukan oleh kriteria seleksi organisasi tersebut.[2] Hanya enam dari dua puluh lima kawasan di Peru yang terwakili, dengan kawasan-kawasan Ancash, Cuzco, dan Lima masing-masing terdiri dari situs berganda.[2]
Pada 1997, sebuah kebakaran hutan di perbukitan dekat Machu Picchu mengancam situs tersebut sampai para pemadam kebakaran dapat memotong alur pohon untuk mengindari kebakaran merebak sampai reruntuhan tersebut.[4][5] Pada awal 2010, hujan besar berdampak pada Machu Picchu dan Cuzco. Pada 25 Januari 2010, 2,000 wisatawan berada di dekat Machu Picchu saat tanah longsor memblok jalur kereta api yang menghubungkan situs tersebut dengan Cuzco. Para wisatawan tersebut dievakuasi oleh sepuluh helikopter, termasuk empat dari militer Amerika Serikat yang diterjunkan dari kedubes di Lima.[6][7]