Delta IV
From Wikipedia, the free encyclopedia
Delta IV adalah roket peluncuran sekali pakai yang masih aktif di keluarga roket Delta . Delta IV menggunakan roket yang dirancang oleh Boeing's Integrated Defense Systems division dan dibangun di fasilitas United Launch Alliance (ULA) di Decatur, Alabama . Perakitan akhir selesai di tempat peluncuran oleh ULA. Roket-roket yang dirancang untuk meluncurkan muatan ke orbit untuk program Angkatan Udara Amerika Serikat Evolved Launch Vehicle Expendable (EELV) dan bisnis satelit komersial. Roket Delta IV tersedia dalam lima versi: Medium, Medium+ (4,2), Medium+ (5,2), Medium+ (5,4), dan Heavy, yang disesuaikan dengan ukuran berat muatan yang dibawa. Delta IV dirancang untuk memenuhi kebutuhan militer AS dalam pengadaan peluncuran satelit militernya.
Delta IV Medium membawa DSCS III-B6. | |
Fungsi | Kendaraan peluncur luar angkasa Orbital |
---|---|
Produsen | United Launch Alliance |
Negara asal | Amerika Serikat |
Biaya per peluncuran (2024) | 164+ Juta Dollar AS [1] |
Ukuran | |
Tinggi | 63–72 m (207–236 kaki) |
Diameter | 5 m (16 kaki) |
Massa | 249,500–733,400 kg (550,100–1,616,900 pon) |
Tingkatan | 2 |
Kapasitas | |
Muatan menuju LEO | |
Massa | 11.470–28.790 kg (25.290–63.470 pon)[2] |
Muatan menuju GTO | |
Massa | 4.440–14.220 kg (9.790–31.350 pon) |
Roket terkait | |
Keluarga | Delta (keluarga roket) |
Roket sejenis | |
Sejarah peluncuran | |
Status | Delta IV Heavy adalah sistem peluncuran aktif; Delta IV Medium, M+(4,2), M+(5,2), and M+(5,4) sudah pensiun. |
Tempat peluncuran | SLC-37B, Cape Canaveral SLC-6, Vandenberg AFB |
Total peluncuran | 40
|
Keberhasilan peluncuran |
39
|
Kegagalan parsial | 1 (Heavy) |
Penerbangan perdana |
|
Penerbangan terakhir |
|
Muatan | |
Pendorong (Medium+) – GEM 60 | |
Jumlah pendorong | Medium+ (4,2), Medium+ (5,2): 2 Medium+ (5,4): 4 |
Bruto | 33.638 kg (74.158 pon) |
Daya dorong | 8.266 kN (1.858.000 lbf) |
Impuls spesifik | 245 s (2,40 km/s) (permukaan laut) |
Durasi pembakaran | 91 detik |
Bahan bakar | HTPB / Aluminum |
Pendorong (Heavy) – Common Booster Core (CBC) | |
Jumlah pendorong | 2 |
Bruto | 226.400 kg (499.100 pon) |
Mesin | 1 RS-68A |
Daya dorong | 3.140 kN (705.000 lbf) (permukaan laut) |
Impuls spesifik | Permukaan laut: 360 s (3,5 km/s) Hampa udara: 412 s (4,04 km/s) |
Durasi pembakaran | 242 detik[2] |
Bahan bakar | LH2 / LOX |
Tingkat Pertama – Common Booster Core (CBC) | |
Bruto | 226,400 kg (499,13 pon) |
Mesin | 1 RS-68A |
Daya dorong | 3,13600 kN (705,000 lbf) (permukaan laut) |
Impuls spesifik | Permukaan laut: 360 s (3,5 km/s) Hampa udara: 412 s (4,04 km/s) |
Durasi pembakaran | 245 detik (328 detik dalam konfigurasi Heavy)[2] |
Bahan bakar | LH2 / LOX |
Tingkat Kedua – Delta Cryogenic Second Stage (DCSS) | |
Bruto | 4-m: 24.170 kg (53.290 pon) 5-m: 30.700 kg (67.700 pon) |
Mesin | 1 RL10-B-2 |
Daya dorong | 110 kN (25.000 lbf) |
Impuls spesifik | 462 s (4,53 km/s) |
Durasi pembakaran | 850-1,125 detik |
Bahan bakar | LH2 / LOX |
Roket dirakit di fasilitas Integrasi Horizontal di SLC-37B di Cape Canaveral, dan di SLC-6 di Pangkalan Angkatan Udara Vandenberg .
Delta IV awalnya memiliki dua versi utama yang memungkinkan roket ini mampu untuk mencakup berbagai ukuran dan massa muatan, diantaranya : Versi Medium yang sudah pensiun (yang memiliki empat konfigurasi) dan Heavy. Pada 2019, hanya versi Heavy yang tetap aktif. Satelit atau Wahana antariksa yang akan diluncurkan ke orbit dengan bobot berat yang mencakup versi medium akan dipindah ke Atlas V atau Vulcan yang sedang dikembangkan. Delta IV direncanakan akan pensiun pada 2023.[3]