Gennaro Gattuso
Pelatih dan mantan pemain sepak bola Italia / From Wikipedia, the free encyclopedia
Gennaro Ivan Gattuso Ufficiale OMRI (pelafalan dalam bahasa Italia: [dʒenˈnaːro ɡatˈtuːzo]; lahir 9 Januari 1978 ) adalah seorang manajer dan mantan pemain sepak bola asal Italia. Ia terakhir kali menjadi kepala pelatih Valencia pada Juni 2022 hingga Januari 2023.[5][6]
Gattuso bermain untuk Sion pada 2013 | ||||||||||||||||||||||
Informasi pribadi | ||||||||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Nama lengkap | Gennaro Ivan Gattuso[1] | |||||||||||||||||||||
Tanggal lahir | 9 Januari 1978 (umur 46) | |||||||||||||||||||||
Tempat lahir | Corigliano Calabro, Italia | |||||||||||||||||||||
Tinggi | 177 cm (5 ft 10 in)[1] | |||||||||||||||||||||
Posisi bermain | Gelandang bertahan | |||||||||||||||||||||
Karier junior | ||||||||||||||||||||||
1990–1995 | Perugia | |||||||||||||||||||||
Karier senior* | ||||||||||||||||||||||
Tahun | Tim | Tampil | (Gol) | |||||||||||||||||||
1995–1997 | Perugia | 10 | (0) | |||||||||||||||||||
1997–1998 | Rangers | 34 | (3) | |||||||||||||||||||
1998–1999 | Salernitana | 25 | (0) | |||||||||||||||||||
1999–2012 | AC Milan | 335 | (9) | |||||||||||||||||||
2012–2013 | Sion | 27 | (1) | |||||||||||||||||||
Total | 431 | (13) | ||||||||||||||||||||
Tim nasional | ||||||||||||||||||||||
1995–1996 | Italia U-18[2] | 14 | (3) | |||||||||||||||||||
1998–2000 | Italia U-21[2] | 21 | (1) | |||||||||||||||||||
2000 | Olimpiade Italia[3] | 3 | (0) | |||||||||||||||||||
2000–2010 | Italia[4] | 73 | (1) | |||||||||||||||||||
Kepelatihan | ||||||||||||||||||||||
2013 | Sion | |||||||||||||||||||||
2013 | Palermo | |||||||||||||||||||||
2014 | OFI Crete | |||||||||||||||||||||
2015–2017 | Pisa | |||||||||||||||||||||
2017 | AC Milan Primavera | |||||||||||||||||||||
2017–2019 | AC Milan | |||||||||||||||||||||
2019–2021 | Napoli | |||||||||||||||||||||
2022–2023 | Valencia | |||||||||||||||||||||
Prestasi
| ||||||||||||||||||||||
* Penampilan dan gol di klub senior hanya dihitung dari liga domestik |
Sebagai seorang pemain, ia biasa bermain di lini tengah sebagai gelandang bertahan, meskipun begitu, ia juga mampu bermain di sisi sayap.[7] Meskipun ia awalnya bermain untuk klub kecil di Italia, seperti Perugia dan Salernitana, serta klub Skotlandia Rangers, akan tetapi namanya begitu dikenang saat ia bermain bersama AC Milan di Serie A, di mana ia memenangkan Liga Champions pada musim 2002–03 dan 2006–07, Coppa Italia pada musim 2002–03, dan juga gelar Serie A pada musim 2003–04 dan 2010–11. Selain gelar-gelar tersebut, ia juga memenangkan dua Piala Super Italia, dua Piala Super UEFA, dan sebuah Piala Dunia Antarklub FIFA. Di tingkat internasional, ia mewakili tim nasional sepak bola Italia di Olimpiade Musim Panas 2000, tiga Piala Dunia FIFA, dua Kejuaraan Eropa UEFA, dan Piala Konfederasi FIFA 2009.
Gattuso memiliki kemitraan yang begitu kental di lini tengah dengan playmaker Andrea Pirlo, baik di level klub maupun internasional, memainkan peran kunci dalam kemenangan Italia di Piala Dunia 2006, serta keberhasilan Milan di kancah domestik, Eropa, dan internasional selama pertengahan tahun 2000-an. Meskipun tidak diberkati dengan keterampilan teknis yang menonjol, akan tetapi kecepatan, kekuatan, dan tingkat kerja Gattuso melengkapi dan mendukung gaya bermain kreatif Pirlo, sementara energi, agresi, dan gaya permainannya yang keras memungkinkan Gattuso untuk melegitimasikan dirinya sendiri sebagai salah satu pemain terbaik di dunia di posisi bermainnya tersebut.[8][9][10][11] Selain kemampuannya memenangkan bola, Gattuso juga terkenal karena sifat kompetitif dan kualitas kepemimpinannya sepanjang kariernya, ia sering kali mengenakan ban kapten untuk Milan setelah pensiunnya Paolo Maldini.[12][13]
Karier kepelatihan Gattuso dimulai sebagai pemain sekaligus manajer di klub terakhirnya, Sion dari Liga Super Swiss, dan ia juga sempat melatih sebentar di Palermo dan OFI Crete. Pada Juni 2016, ia memimpin Pisa untuk promosi ke Serie B. Ia kemudian melatih tim Primavera dan tim utama Milan antara tahun 2017 hingga 2019, sebelum akhirnya diangkat sebagai manajer Napoli pada akhir tahun itu, dengan Napoli ia memenangkan gelar pertamanya sebagai pelatih, yaitu Piala Italia 2019–2020.