Kerajaan Soissons
bekas negara / From Wikipedia, the free encyclopedia
Kerajaan Soissons[1] atau dikenal juga dengan nama Domain dari Syagrius adalah sebuah negara bagian Romawi di Kekaisaran Romawi Barat di sebelah utara Gaul (saat ini disebut Prancis) yang berdiri selama 25 tahun pada akhir zaman purbakala.
Kerajaan Soissons | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
457–486 | |||||||||
Kerajaan Soissons pada tahun 486 | |||||||||
Status | Divisi dari Kekaisaran Romawi Barat | ||||||||
Ibu kota | Noviodunum (Soissons modern) | ||||||||
Bahasa yang umum digunakan | Latin, Galia | ||||||||
Agama | Kekristenan dan Paganisme | ||||||||
Pemerintahan | Romawi Negara Romawi | ||||||||
Dux | |||||||||
• 457-464 | Aegidius | ||||||||
• 464-486 | Syagrius | ||||||||
Era Sejarah | Akhir zaman purbakala | ||||||||
• Didirikan | 457 | ||||||||
• Dibubarkan | 486 | ||||||||
Mata uang | Mata Uang Romawi | ||||||||
| |||||||||
Sekarang bagian dari | France Belgium Luxembourg Germany Kepulauan Channel | ||||||||
Munculnya Kerajaan Soissons dimulai saat Kaisar Mayor (457-461) menunjuk Aegidius sebagai magister militum dari Gaul. Ketika Mayorian dibunuh atas perintah Ricimer pada tahun 461, Aegidius mempertahankan pemerintahannya sendiri di sebagian besar provinsinya, menciptakan sebuah negara sisa Romawi, yang kemudian dikenal sebagai Kerajaan Soissons. Dalam kekacauan yang terjadi di Gaul, dia mempertahankan kekuatannya melawan kaum Frank ke timur dan Visigoth ke selatan; hubungannya dengan Romano-Inggris dari Brittany mungkin bersahabat. Aegidius meninggal pada 464 atau 465. Anaknya Syagrius berhasil memerintah. Pada tahun 486 Syagrius kehilangan Soissons setelah pertempuran Soissons dikalahkan oleh kaum Frank dibawah pimpinan raja Clovis I dan wilayah (negara bagian) tersebut kemudian berada di bawah kendali kaum Frank.