Michael T. Flynn
From Wikipedia, the free encyclopedia
Untuk orang lain dengan nama yang sama, lihat Michael Flynn.
Michael Thomas "Mike" Flynn (kelahiran Desember 1958) adalah seorang pensiunan letnan jenderal Angkatan Darat Amerika Serikat yang terakhir kali menjabat sebagai Direktur Badan Intelijensi Pertahanan ke-18 dari 22 Juli 2012 sampai 7 Agustus 2014.[1]
Fakta Singkat Mike Flynn, Penasehat Keamanan Nasional Dirancang ...
Mike Flynn | |
---|---|
Penasehat Keamanan Nasional Dirancang | |
Mulai menjabat 20 Januari 2017 | |
Presiden | Donald Trump (terpilih) |
Menggantikan | Susan Rice |
Direktur Badan Intelijensi Pertahanan | |
Masa jabatan 24 Juli 2012 – 7 Agustus 2014 | |
Presiden | Barack Obama |
Pendahulu Ronald Burgess Pengganti David Shedd (Pelaksana jabatan) | |
Informasi pribadi | |
Lahir | Michael Thomas Flynn Desember 1958 (umur 65) Middletown, Rhode Island, AS |
Partai politik | Demokrat |
Alma mater | University of Rhode Island, Kingston (BS) Golden Gate University (MBA) United States Army Command and General Staff College (MMAS) Naval War College (MA) |
Situs web | Situs web resmi |
Karier militer | |
Pihak | Amerika Serikat |
Dinas/cabang | Angkatan Darat Amerika Serikat |
Masa dinas | 1981–2014 |
Pangkat | Letnan Jenderal |
Satuan | Defense Intelligence Agency • Joint Functional Component Command for Intelligence, Surveillance and Reconnaissance |
Pertempuran/perang | Operasi Menekan Ketakutan Operasi Menegakkan Demokrasi Operasi Mendorong Kebebasan Operasi Pembebasan Irak |
Penghargaan | Defense Meritorious Service Medal Defense Superior Service Medal (4) Legion of Merit (2) Bronze Star Medal (4) Meritorious Service Medal (6) Joint Service Commendation Medal Army Commendation Medal (6) |
Sunting kotak info • L • B | |
Tutup
Flynn adalah seorang pengarang, dengan artikel-artikel yang muncul dalam Small Wars Journal, Military Review, Joint Forces Quarterly dan publikasi militer dan intelijensi lainnya.
Pada 18 November 2016, Flynn diumumkan akan menjabat sebagai Penasehat Keamanan Nasional dalam pemerintahan Presiden Trump.[2]